Bengkel Mania | Solusi Perkembangan UMKM Bengkel Anda

Mesin Vertikal, Horizontal, atau Inclined, Mana yang Lebih Baik?

Halo Bos Bengkel. Sebagian besar dari Bos pasti pernah melihat mesin vertikal, horizontal, dan inclined pada motor. Banyak orang yang masih belum paham perbedaannya dan tentang alasan di balik orientasi tertentu. Pada artikel ini akan membandingkan ketiga jenis mesin ini dan mana yang lebih baik.

Tenaga

Sebagian besar orang percaya bahwa jenis vertikal lebih bertenaga tapi ini adalah salah. Alasan orang merasa bahwa jenis vertikal lebih bertenaga karena ada bantuan dari gravitasi bumi yang membantu piston bergerak ke bawah. Orang mengira bantuan dari gravitasi ini yang memudahkan kerja piston dan bisa menambah tenaga. Tapi jangan lupa bahwa gravitasi juga melawan gerakan piston saat piston bergerak ke atas. Artinya gravitasi tidak memberikan dampak apapun terhadap mesin terlepas dari orientasinya.

Baca Juga: Keunggulan dan Kelemahan 5 Tipe Helm, Mana yang Paling Cocok?

Stabilitas

Mesin horizontal memiliki pusat gravitasi yang lebih rendah dari vertikal. Pusat gravitasi yang lebih rendah memberikan stabilitas lebih pada kendaraan jenis horizontal. Piston juga bergerak ke arah yang sama dengan gerakan kendaraan jenis horizontal. Oleh karena itu kendaraan tersebut mengalami getaran yang lebih sedikit dari dengan jenis vertikal.

Ruang Mesin

Ruang merupakan faktor yang sangat penting dalam penataan mesin. Mesin dengan cc yang lebih besar umumnya memiliki pompa bahan bakar dan sistem pendingin yang mumpuni. Ukuran dari pompa bahan bakar dan pendingin biasanya cukup besar sehingga tidak muat di jenis horizontal. Pemasangan mesin berkapasitas cc lebih rendah misalnya 100cc lebih mudah karena berukuran lebih kecil. 

Keausan

Pada mesin horizontal, piston selalu bertumpu pada satu sisi silinder. Ini meningkatkan kemungkinan keausan cincin piston dan dinding silinder di sisi bawah. Piston pada jenis vertikal tetap lurus dan tidak bertumpu pada sisi tertentu, sehingga tidak menyebabkan keausan pada sisi tertentu.

Baca Juga: Dua Bulan Berdiri, Startup Bengkel Mania Berhasil Gandeng 60 UMKM Bengkel Motor di Jabodetabek

Pendinginan

Mesin horizontal lebih searah aliran udara maka dari itu lebih tidak panas. Sebagian besar jenis horizontal terkena udara sehingga menambah pendinginan ketika kendaraan sedang melaju. Di sisi lain jenis vertikal tidak sepenuhnya terkena udara saat melaju maka dari itu jenis vertikal cenderung lebih panas dari jenis horizontal.

Mana yang terbaik?

Untuk memberikan orientasi terbaik ke mesin, kita harus melihat pro dan kontra dari kedua orientasi tersebut. Jelas bahwa jenis horizontal lebih stabil karena menurunkan pusat gravitasi motor lalu jenis vertikal digunakan untuk mengakomodasi mesin ukuran besar. Pengaturan terbaik adalah orientasi miring atau inclined yang menggabungkan antara horizontal dan vertikal. Mencondongkan mesin akan menurunkan pusat gravitasi yang pada akhirnya akan memberikan kestabilan pada kendaraan. Jenis Inclined juga mudah masuk di dalam rangka dan area yang terbuka untuk aliran udara juga sedikit meningkat. Oleh karena itu sebagian besar mesin dengan kapasitas yang lebih tinggi dipasang pada rangka dalam posisi miring.


Sekian penjelasan mengenai beberapa jenis orientasi mesin yang sering ditemui.

Bos ingin mengisi stok sparepart di bengkel kalian? Yuk bergabung dengan Bengkel Mania, kami mempunyai fitur Etalase Bengkel yang dapat membantu menyediakan berbagai suku cadang yang dijual oleh bengkel UMKM seperti busi, oli, kampas rem, aki dan masih banyak lagi bagi. Dijamin Ori!

Di Etalase bengkel para Bos Bengkel bisa membeli dengan harga yang bersaing dan lebih praktis. Sebab semua transaksi terjadi dalam satu Aplikasi Bengkel Mania. Dengan layanan yang cepat dan praktis, Bos Bengkel tetap dapat menjaga bengkel agar tetap beroperasi.

Untuk pendaftaran atau ingin mendapat info lebih lanjut, bos bisa menghubungi +62 895-6096-02953 (WA) atau kunjungi bengkelmania.com.

1 thought on “Mesin Vertikal, Horizontal, atau Inclined, Mana yang Lebih Baik?”

  1. Pingback: Jika Mesin Kepanasan, Bisa Lakukan Ini tips motor

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *